Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kenaikan Berat Badan BBLR di Ruang Peristi RSI Sunan Kudus

Bayi yang lahir dengan berat badan rendah perlu penanganan yang serius, karena pada kondisi tersebut bayi mudah sekali mengalami hipotermi dan belum sempurnanya pembentukan organ-organ tubuhnya. Pada tahun 2020, 19,8 juta bayi baru lahir, diperkirakan 14,7 persen dari semua bayi yang lahir secara global tahun itu menderita berat badan lahir rendah. Ilmu kesehatan modern telah membuktikan secara ilmiah bawah terapi sentuhan dan pijat pada bayi mempunyai manfaat antara lain kenaikan berat badan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pijat bayi terhadap kenaikan berat badan BBLR. Metode penelitian ini praeksperimen (pre experimental designs) dengan one group pretest and posttest. Instrumen SOP pijat bayi dan Timbangan digital. uji hipotesis penelitian ini menggunakan wilxocon. Hasil penelitian ini didapatkan nilai p 0,000 (< 0,05) dapat disimpulkan terdapat pengaruh pijat bayi terhadap kenaikan berat badan BBLR di Ruang Peristi Rumah Sakit Islam Sunan Kudus.